Minggu, 17 Januari 2016

MAMA or IBU KU!

Diposting oleh Unknown di 14.21
Aku masih ditemani mama kalau tidur haha bukan karena kangen atau lagi galau *eh tapi ada kondisi dimana pingin tidur bareng mama.  Yah alasan sebenarnya karena takut! karena kapan hari tetanggaku meninggal dan aku sempat melihat prosesi pemandiannya.. karena itu jadi ngejer mau tidur sendiri kebayang-bayang mulu.
Dan pada saat itu mama bertanya “tumben mau tidur sama mama
Ah jleb.. karena semenjak kelas 4SD aku selalu tidur tanpa di temani orang tua. Itu karena aku punya adik yang beda umurnya cuma setahun
(jadi terlantar gitu deh). Entah lah kata mama semenjak aku punya adek aku sudah gak mau tidur bareng mama.

Faktor lain terbesar kenapa mamaku mau tidur sama anaknya, itu karena PAPAku yang ganteng haha. Papaku gak mau tidur dengan tv menyala. Nah dikamarku kan bebas jadi tv yang nonton mamaku tidur, alasan lainnya sih karena kucing kesayangan mamaku bisa diajak kekamarku. Kalau sama papaku, diusir (soalnya kucing ini suka tidur diatas kepala papaku).
Aku seperti teman dengan mama, aku dan beliau bercerita tgg teman² baruku. Iya aku memang seperti aku saat sd dulu.. kejadian apapun yg ada di kampus entah itu cerita-cerita konyol atau sebuah keluhan² biasa aku cerita pada mama..
(
Teman kampusku pun tau akan hal ini)

Kecuali -cinta- halah.. hahahaha gak tau ya selalu saja ada rasa sungkan untuk bercerita. Kadang mama yang memancing-mancing dan aku sibuk mengalihkan pembicaraan entahlah risih mungkin akunya hehehe..
Mamaku tuh hebat (iyalah anaknya yg bilang) haha enggak deh. Enggak begitu lah.

Mamaku wanita karir yang bekerja dirumah sakit. Hampir 70% wktunya tersita untuk bekerja. (Gak salah lah kalau salah satu faktor yang menjadi alasanku masuk kuliah farmasi ini karena mamaku). Mamaku gendut, sebenanya gak gendut just semok aja haha. Tapi mamaku alhamdulillah gak pernah marah atau merasa terbully karena aku panggil beliau dengan sebutan gendut (sungguh, ya allah aku tidak ada niat untuk menyakiti beliau). Mamaku memanggilku dengan sebutan "mba ati tantik" hahaha aku marah kalau dibilang "mba ati gendut". (Yaiyalah pipi kami berdua sama2 ngembang). Mamaku walaupun udah jadi ibu2, tetep kece (menurutku) karena DIA selalu copy paste apapun yang anaknya lakuin. Sumfah! Ini sebenarnya buat aku risih. Tapi apa yaa, kalau aku perhatikan, ini lucu banget. Contoh kecilnya, aku selfie dengan mulut bebel monyok 5 cm.

Eh mamaku ikut-ikutan segala, "biar mama cantik" gitu ceunah alasannya.
Aku belajar pakai kerudung, cara berpakaian, make up, belajar menghafal obat-obatan, semuanya hampir ditiru. Masyaallah mah, aku suka heran sendiri. Aku termasuk salah satu anal yang open masalah handphone, suka dicek, dibaca dan dikepoiin. Bahkan bbm, wa, line suka dicek statusku apa aja (yaah ketahuan kan). 

Doi kalau ngomong sama orang atau temen-temenku yang kelainan jiwa (bencong) bahasanya juga anak zaman sekarang. Makanya salah satu teman2 bencongku suka curhat colongan haha. "Lo gue bye" mamaku bilang begitu saat diminta tanggapan untk curhatnya.
Ya allah, sebenarnya masih masih banyak lagi. Tapi ini aku posting jam 5:18am. Ngantuk kan....

.............. .............. .............. .............. .............. end................ .............. .............. .............. ..............

Kadang aku heran dengan temanku yang dengan ibunya sendiri tidak seperi teman. Yah memang mungkin beda jamannya pas ibu kita masih muda sama jamannya kita. Tapi umur beliau kan juga jauh dari umur kita jadi pasti pengalaman beliau lebih banyak dari kita 

Maka aku selalu menyempatkan jika bisa untuk meluangkan waktu bersama mama, mendengarkan ceritanya, dan juga keluh-kesahnya. Aku tidak pernah malu dibilang anak mami atau apapun, karena memang saya adalah anak dari ibu ku.
Pernahkah kita berpikir mungkin selama ini kita lebih nurut kepada dosen kita, kita lebih terbuka kepada sahabat atau pacar kita, namun kita justru cuek kepada ibu kita sendiri dan merasa malu jika terbuka kepadanya?

Mungkin beberapa sahabat yang membaca tulisan ini juga merupakan seorang yang sedang merantau. Seorang yang jauh dari orang tuanya (pengalaman temen kampus yang merantau). Aku yakin, ibu kalian senantiasa mendoakan selalu keselamatan dan keberkahan bagi hidup kamu.

Maka tidak ada salahnya jika hari ini kita meluangkan sedikit
waktu kita untuk menelpon, bercerita, dan curhat-curhat dengan ibu kita. Bagaimana kondisi dirumah? (Aku selalu tanya soal kucing-kucingku dirumah) Atau kita juga bisa menghubungi dan cerita dengan ibu melalui pesan singkat. Jika ibu mu punya akun-akun social media, tidak ada salahnya menunjukkan keakraban dengan tag notes yang berisi kekaguman dan ucapan terima kasih kita untuk ibu.

Ibu, bagaimanapun kita jauhnya dengan beliau, pasti akan selalu mendoakan yang terbaik dan keberkahan untuk anaknya. Ibu, pasti akan selalu memberikan nasihat yang luar biasa hebat untuk anak-anaknya.

Ridho Allah adalah juga ridho dari ibu kita. Bahkan Rasulullah pun bersabda untuk memuliakan ibu kita hingga diulang-ulang sebanyak 3x.

Seorang yang sangat menghormati ibunya, bahkan rela untuk meminum air cucian telapak kaki ibunya karena tahu bahwa surga itu ada di telapak kaki ibu dan tidak ada tempat bagi seorang untuk sombong dan jauh dari ibunya sendiri.
Jadi, kapan terakhir kamu cerita, curhat, dan bercengkrama dengan ibumu? Melalui artikel ini, aku ingin berterima kasih kepada ibu atas segala perjuangan yang telah membuatku mencapai semuanya seperti saat ini.

My Mom, and I’m very proud to be her.

Artikel Terkait
Luangin waktumu untuk Share this article with your friends
Comments
0 Comments

0 komentar:

Posting Komentar

Terimakasih telah meluagkan waktunya untuk berkomentar.

 

Born This Way Copyright © 2012 Design by ASTIE AFRIANI Astie Afriani Puspadewi